Tuesday, 14 June 2011

Mengembalikan file yang hilang pada NTFS

Masalah pada sistem format NTFS di Windows XP.

Pernahkah anda mengalami kejadian file dan directory hilang pada sebuah drive. Misalnya anda menempatkan seluruh data anda yang jumlah filenya sangat besar kedalam drive letter J.
Pada saat hari ketika anda membutuhkan, file dan directory pada sebuah drive lenyap entah kemana. Padahal anda masih mengingat baru kemarin sore atau baru beberapa saat lalu file dan directory itu masih ada.
Atau kejadian lain seperti file program seperti file exe, ketika di click disebutkan telah rusak.
2 masalah diatas adalah gejala yang bisa terjadi pada sistem Windows XP pada sebuah drive dengan format NTFS. Bisa juga disebabkan masalah terlalu banyak file dan directory yang disimpan. Atau computer mati mendadak karena terputusnya aliran listrik.


Cara memperbaiki masalah hilangnya file dan directory pada sebuah partisi


Bila anda merasa ada yang agak aneh pada data anda didalam harddisk, khususnya pada sebuah partisi. Lalu memiliki gejala sepreti diatas, cobalah langkah dibawah ini
  • Langkah awal masuk ke bagian kiri Windows dan click bagian Run
  • Lalu ketik chkdsk /f j:
  • J: adalah nama drive yang anda duga mengalami kejangalan

Ketika program dijalankan untuk pemeriksaan dari sistem Windows XP. Maka Windows meminta harddisk anda di Dismount atau dilepas sementara waktu untuk pemeriksaan. Tekan Yes, dan biarkan sistem operasi memeriksa harddisk anda


Proses selanjutnya Windows XP secara otomatis memeriksa komponen pada drive anda, dan mengembalikan file dan directory yang hilang untuk dikembalikan seperti semula


Cara ini dapat mengembalikan file dan directory yang hilang secara mendadak dari dalam sebuah drive. Tetapi beberapa bagian seperti nama diretory bisa saja digantikan sendiri oleh sistem Windows XP dengan sistem nomor khusus. Dan anda perlu memberikan nama kembali pada file atau directory.
Cara diatas sudah diuji dan dapat mengembalikan dengan cepat file serta directory yang hilang dari dalam harddisk. Resiko dengan langkah tentu menjadi tanggung jawab anda.
Read more »

Memeriksa computer dari serangan Malware

Serangan virus dan malware saat ini bisa masuk dari berbagai cara. Banyak penguna computer sudah menginstall antivirus, dan merasa aman. Ada perbedaan dari penanganan dan produk antivirus dan malware. Beberapa produsen antivirus melengkapi dengan fitur anti malware, tentunya ditawarkan sedikit lebih mahal. Tetapi beberapa produsen juga menawarkan antivirus saja. Biasanya hanya menargetkan pemakaian untuk office tanpa hubungan internet.
Salah kaprah bila mengatakan antivirus adalah anti malware juga. Antivirus adalah menjaga computer dari serangan virus serta untuk membersihkan. Lihat saja beberapa perusahaan antivirus dan perusahaan Microsoft mengeluarkan beberapa software khusus untuk malwrae. Hal ini berbeda, karena serangan malware umumnya tidak terkait dengan virus.
Sedikit menambah pengetahuan apakah perbedaan dari malware dan virus computer. Boleh dibilang keduanya berbeda tipis. Infeksi malware bisa berubah menjadi serangan virus.
Malware bisa masuk hanya dengan :
  • Membuka sebuah situs dan salah mengclick icon atau link.
  • Tidak peduli dari situs apa saja, website biasa, situs jejaring sosial seperti Facebook, email yang memberikan link sebuah situs malware.
  • File PDF yang sengaja di infeksi
  • File Video yang memanfaatkan kelemahan sistem operasi, dan meminta user mengupdate player mereka. Ternyata link tersebut adalah palsu, malah membiarkan virus dan malware masuk kedalam computer
  • Link dari Search Engine, seperti Google misalnya. Terkadang terdapat link yang tidak sempat di bersihkan oleh Google. Dan terlihat menarik oleh penguna computer, lalu mencoba meng-click.
  • Dan masih banyak cara lain yang membuat penguna computer terjebak. Dengan mengclick sebuah link, bahkan tidak perlu mengclick sebuah icon
Si pembuat Malware umumnya memiliki tujuan tertentu. Entah untuk mencuri data didalam computer, sekedar menganggu, menyerang situs lain, sampai menjadikan computer sebagai budak dengan mengambil virus lain dan menginfeksi computer.
Melihat computer yang bersih dari Malware
Lepas dari urusan bagaimana virus dan malware bisa masuk kedalam computer. Bagaimana kita mengetahui apakah computer memang masih bersih. Atau diam diam computer kita sudah terinfeksi dan mulai menyerang ke tempat lain, baik computer, melakukan spam karena menjadi budak si pembuat malware dan lainnya. Sementara si pemilik tidak mengetahui apa saja yang dikerjakan oleh computer.
Jalankan computer dan browsing dan cek email seperti biasa. Lalu diamkan beberapa menit.
Lalu perhatikan lampu pada layar kanan bawah , perhatikan apakah lampu diam tanpa ada tanda tanda aktif.
Untuk memastikan, coba anda masuk ke bagian icon Windows dibawah kiri -> All Program -> Accessories -> dan temukan Command Prompt -> dan ketik Netstat (seperti gambar dibawah ini)


Bila tampilan Netsat seperti gambar diatas. Kemungkinan computer memang masih bersih dan belum diserang oleh malware yang menjengkelkan. Karena pada Network Status terlihat computer memang benar benar tidak terhubung ke internet.
Bagaimana ketika lampu Network status terus berkedip. Dan tampilan pada Netstat anda terlihat aktif
Kondisi computer pada posisi stand-by dan tidak digunakan. Tetapi terlihat aktif, lampu network pada layar kanan bawah terus saja berkedip. Bila hal ini terjadi besar kemungkinan computer memang sudah terserang Malware.
Misalnya anda mengetik Netstat lalu tampil seperti gambar dibawah ini:



Setiap kali anda mengetik Netstat pada Dos Prompt, hurufnya berubah ubah. Terlihat computer sedang mencoba menghubungi alamat alamat yang aneh dan tidak dikenal. Dan terus saja berganti ganti. Bisa saja alamatnya bertuliskan SMTP, PSTMP, MAIL dan lainnya.
Seperti gambar diatas, computer anda sedang menghubungi port email bermacam macam. Padahal anda tidak pernah memiliki alamat alamat diatas.
Untuk memastikan apakah antivirus anda berjalan, bisa dilihat pada gambar dibawah ini



Pada tampilan diatas terlihat status computer yang ada ketika serangan malware sedang aktif.
  • Gambar kiri atas adalah Windows task Manager. Hanya program yang saat itu terbuka yaitu TCPview untuk memeriksa port aktif. Bandwidth monitor untuk memeriksa pemakaian bandwdith, dan Antivirus juga sedang aktif. Tetapi tidak memberikan peringatan bahwa computer sudah terinfeksi Malware.
  • Pada gambar kanan atas adalah laporan dari TCPview. Terlihat tanda hijau dan merah, menunjukan computer sedang mencoba menghubungi beberapa alamat email keluar. Baik melalui port UDP dan TCPIP. Padahal tidak ada software yang anda gunakan yang membuka alamat sebuah situs, software untuk email. Dan terus saja pada tampilan program TCPview berubah ubah. Layaknya computer anda sedang menyerang atau menghubungi alamat lain yang tidak diketahui. Jumlahnya bisa sangat banyak , terkadang surut dengan 2 atau 3 alamat IP yang tidak dikenal
  • Pada tampilan bawah adalah software Bandwidth Monitor. Terlihat koneksi internet anda sedang bekerja dan dimanfaatkan oleh malware. Dalam 1 menit saja, bandwidth computer terpakai oleh Malware mencapai 1MB permenit.
Bila anda mendapatkan hal seperti diatas. Cobalah bersihkan computer anda, karena sudah terserang sejenis malware. Antivirus anda mungkin tidak efektif mengidentifikasi adanya Malware. Karena Malware memang dibedakan oleh software Antivirus, dan software antivirus hanya untuk menditeksi virus saja.
Software untuk memeriksa dapat dilihat pada referensi alamat dibawah ini
Malwarebytes Anti-Malware yang cukup ringan atau BO-Clean bagi mereka yang serius untuk menjaga sistem computer. Gunakan keduanya untuk memeriksa computer.

Sumber:Obengware.com
Read more »

Upgrade memory DDR3 untuk computer lama


Apakah memory DDR3 baru bisa di pasang di computer lama
Apakah memory baru bisa digunakan bagi computer dengan procesor Core 2 Quad atau Core 2 Duo. Banyak penguna computer melihat perbedaan teknologi memory DDR3 pada tahun 2010. Ketika Intel mulai menawarkan procesor Core i5 atau Core i7. Masalah muncul setelah Intel memberikan batasan bagi procesor baru mereka. Seperti voltase memory DDR3 untuk procesor tersebut harus berada dibawah 1.65V. Karena teknologi Core i5 dan Core i7 menempatkan memory controller didalam procesor dan kenaikan voltase memory juga berdampak pada voltase procesor. Berbeda dengan Core 2 Quad dan Core 2 Duo, memiliki memory controller terpisah.
Sementara 2 tahun sebelumnya, banyak beredar memory DDR3 jenis premium mengunakan voltase diatas standar itu. Beberapa produsen memory bahkan berani menawarkan DDR3 paling cepat mereka dengan voltase diatas 2.0V. Apakah memory jenis baru bisa dipakai oleh computer lama.
Pada waktu yang sama di tahun 2010 menjadi titik balik peningkatan harga memory computer , disusul harga memory DDR3 malah terus merosot tajam sampai separuh di akhir tahun 2010.
Bagi kalangan penguna computer, khususnya antusias PC pasti tertarik untuk menambah memory. Memakai memory 1GB atau 2 GB, bagi sebagian penguna computer terasar kurang. Tingkat ideal computer PC saat ini adalah 4GB. Dimana dapat secara penuh dipakai pada sistem OS 64 bit. Atau maksimum batas 3,2 GB pada sistem OS 32bit.
Tahun 2008 banyak produk memory DDR3 ditujukan bagi procesor Intel Core 2 Duo atau Core 2 Quad. Tipe memory premium ditawarkan untuk kebutuhan procesor diatas kecepatan 1066Mhz. Spesifikasi memory DDR3 mengunakan standar voltase / Vmem 1.5V. Tetapi memory premium rata rata mengunakan voltase diatas 1.7V agar kebutuhan power memory mencukupi. Seperti Kingston KHX model 2008, membutuhkan voltase 1.9V. Bila memory jenis diatas dipasang dengan voltase standar, memory belum tentu bekerja maksimal.
Sejak Intel mengeluarkan procesor Core i7, i5 dan i3. Semua produsen memory menurunkan voltase memory antara 1.5 - 1.65V agar bisa bekerja pada chipset Intel seri 5. Semua memory DDR3 kelas standar dan premium harus berada pada rentang voltase 1.5V - 1.65V.
Contoh pada gambar dibawah ini. Memory Corsair tipe premium CMX4G3M2A 1600 C9 diperuntukan bagi procesor baru. Memiliki voltage default pada 1.65V. Harga memory murah tahun 2010, Corsair menawarkan 4GB hanya 750 ribu. Harga memory ini dapat dikatakan cukup terjangkau saat ini, dan hanya berbeda beberapa ratus ribu dibandingkan memory tipe value. Tetapi pada box memory Corsair tertulis untuk procesor Core i7 dan Core i5. Tentu menjadi pertanyaan, apakah memory tersbeut bisa dipakai untuk computer lama.


Apakah bisa memakai memory baru, bagaimana dengan voltase
Apakah memory baru bisa dipakai pada motherboard dan procesor lama. Melihat perbedaan spesifikasi memory yaitu voltase yang berbeda dari produksi tahun2008 ke 2010.
Sebenarnya tidak ada perbedaan voltase pada memory jenis DDR3. Kecepatan memory baru seperti keluaran Corsair akan lebih baik dari memory generasi sebelumnya yang diperuntukan bagi Core 2 Duo dan Core 2 Quad saja
Alasannya sederhana, produsen memory hanya menurunkan voltase memory mengikuti aturan JEDEC. Dimana memory DDR3 tetap dapat dipakai oleh computer lama, hanya batas maksimum pemakaian voltase yang dianjurkan adalah 1.65V.


Untuk percobaan digunakan memory Corsair CMX4G3M2A 1600 C9 dengan spesifkasi test dari motherboard GIgabyte tipe X48 dengan procesor lama yaitu Core 2 Quad 8200.

Hardware 

CPU : Intel Q8200 @ 2.80Ghz
Board : Gigabyte GA-X48T-DQ6 DDR3 Intel® X48
Memory : Corsair CMX4G3M2A 1600 C9
Power : Corsair HX 620
Harddisk : Hitachi 750GB SATA, Seagate 120GB SATA data
Monitor : Acer P223W res 1680x1050
OS : Windows 7


Test dilakukan dengan mengoverclock procesor, agar memberikan stres pada memory baru. Kecepatan procesor hanya dilakukan overclock dari FSB 333Mhz ke 400Mhz. Procesor Core 2 Quad 8200 dengan kecepatan default 2.33Ghz akan meningkat menjadi 2.8Ghz.


Ada 2 test yang dilakukan untuk memory, yaitu perubahan latency dan voltage pada speed 1333Mhz.
Test 1 kecepatan memory 1333Mhz dengan voltase memory standar
Test 2 kecepatan memory 1333Mhz dengan voltas memory ditingkatkan menjadi 1.65V






Dibawah ini hasil test dengan perubahan latency memory saja. Tidak merubah kecepatan procesor dan speed memory. Dan memory baru bekerja baik dengan computer lama Core 2 Quad 8200.

Referensi
Voltage Default
Voltage +0.15
Latency dari CPU ID
Test sisoft
Int Memory Bandwidth MB/s
8012
8232
Float memory Bandwidth MB/s
8023
8276

  1. Test pertama, setting standar dengan latency 9-9-9-24. Setting BIOS tidak perlu dilakukan tweak voltase. Memory Corsair CMX4G3M2A 1600 C9 memang memiliki setting default pada latency tersebut tinggi. Tidak perlu perlakukan khusus bila memory Corsair CMX4G3M2A 1600 C9 , cukup dilakukan setting auto. Sehingga setting default dengan kecepatan 666Mhz yang lebih rendah dari kecepatan maksimum yaitu 800Mhz
  2. Test kedua menjadi test menarik untuk setting dengan latency rendah. Dilakukan perubahan pada latency menjadi 7-7-7-20, membuat kinerja memory bekerja lebih cepat dan responsif. Memory baru yang diperuntukan bagi procesor baru akan bekerja lebih lebih baik pada computer lama seperti procesor procesor Core 2 Quad. Dibandingkan 2 tahun lalu, kebutuhan memory dengan latency rendah seperti 7-7-7-20 memerlukan overvoltage lebih tinggi, mencapai 1.9V. Tetapi memory terbaru malah cukup ditingkatkan voltase sesuai standar maksimum yaitu 1.65V. Atau menambah voltase standar dari 1.5V dengan 0.15V saja untuk memberikan power memory ke 1.65V. Hal ini dapat dilakukan OverVoltage pada BIOS computer.

    Kesimpulan dari artikel
    Bila anda masih mempertahankan computer lama tetapi membutuhkan upgrade memory lebih besar. Ada baiknya mencoba memory baru DDR3 yang diperuntukan bagi procesor Core i5 atau Core i7. Karena lebih menguntungkan membeli saat ini dengan harga lebih murah. Bila suatu hari ingin membeli computer baru seperti procesor Core i7 dan Core i5. Memory yang ada dapat dipindahkan langsung ke computer baru.
    Keuntungan lain adalah harga dan performa yang didapat oleh computer lama anda. Bila 2 tahun lalu harga memory premium dengan kecepatan 1333Mhz sangat mahal. Saat ini harganya turun, separuh dari tahun 2008 lalu dan anda mendapatkan konfigurasi 2GB x 2 module memory
    Apakah ada kendala lain bila mengupgrade memory baru bagi computer lama. Sebaiknya langsung mencoba memory dengan computer lama ditempat. Hal ini untuk memastikan memory baru bisa bekerja. Bila ada masalah pada motherboard atau memory yang anda beli, dapat dibantu oleh penjual ditempat.
    Apakah memory lama bisa digabung dengan memory baru. Ternyata tidak masalah. Tetapi ada yang perlu diperhatikan seperti dibawah ini :
    1. Kecepatan memory mengambil setting latency paling besar misalnya 9-9-9-24 dan speed memory paling rendah misalnya 1066Mhz. Misalnya memory lama lebih lambat, sebaiknya memilih setting paling lambat atau memanfaatkan setting SPD secara otomatis sesuai diteksi dari kecepatan memory BIOS
    2. Voltase memory sebaiknya mengikuti yang terendah dan hindari overvoltage pada power memory misalnya 1.65V

    Bila anda tertarik melakukan upgrade memory yang sedang murah saat ini. Informasi diatas dapat dijadikan referensi.

    Kami mengucapkan terima kasih kepada Corsair Indonesia yang memberikan gagasan dimana memory DDR3 terbaru akan lebih menguntungkan digunakan bagi computer lama. 

    sumber:obengware.com


Read more »

Sunday, 12 June 2011

Computex 2011 Booth Raid: Serba Game di Thermaltake

Booth Thermaltake, Nangang Exhibition Center, lt.4, sisi depan,

Booth Thermaltake sisi samping

Gaming device mendapatkan highlight dan section khusus di booth Thermaltake

Shock Spin HD: headphone gaming 7.1 surround terbaru milik Thermaltake. Driver 50 mm, microphone dapat dilepas jika sedang tidak digunakan.


Meka Keyboard

Meka Keyboard adalah mechanical keyboard versi lebih kecil dari meka-G1 milik Thermaltake. Menurut sumber dari Thermaltake, keyboard dengan bentuk kecil ini lebih cocok digunakan pemain game RTS. Dengan keyboard kecil ini, jari-jari tangan tidak perlu merenggang terlalu jauh untuk menjangkau tombol.
Meka Keyboard dibuat dengan Cherry Black Switch yang terkenal memiliki feedback yang bagus. Meka Keyboard diluncurkan di CeBit tahun lalu. Spesifikasinya: 1000Hz polling rate, full speed USB, dan anti ghosting design.

Meka Keyboard

Meka G-Unit

Meka G-Unit adalah keyboard gaming terbaru dari Thermaltake yang dilengkapi 60 tombol macro. Thermaltake menyediakan 12 tombol macro, namun dapat di-assign ke 5 group. Seperti halnya Meka Keyboard, Meka G-Unite menggunakan Cherry Black Switch. Feature lain yang menarik adalah LED-illuminated. Dengan adanya feature ini, tombol-tombol yang dipakai di satu jenis game tertentu akan diterangi LED di belakangnya. Misalnya di game FPS, tombol WSAD akan menyala. Meka G-Unite baru diluncurkan di Computex 2011 tahun ini.

Meka-G Unit

Gaming Bag

Selain gaming device, kami menemukan produk unik lagi yang ditawarkan oleh Thermaltake, Gaming Bag. Produk tas ini ditujukan untuk pemain game yang mobile, sering berganti-ganti tempat bermain game sambil membawa peralatan gamingnya. Tas ini memiliki banyak kompartemen, baik internal maupun eksternal. Di dalamnya, pengguna dapat membawa bermacam alat gaming termasuk headphone, keyboard, mouse. Namum, tas ini tidak dapat diisi oleh casing
Tas ini pun dapat berubah menjadi koper dengan membuka rolled flap yang digulung di bagian atas. Buka, kemudian tutup shoulder straps, dan tas ini pun berubah menjadi koper yang dapat dibawa menggunakan handle yang disediakan.
Thermaltake belum memberikan harga yang pasti untuk tas ini, namun menurut mereka, harga tas ini relatif murah dan terjangkau untuk para gamer.

Gaming Bag bagian depan

Gaming Bag bagian belakang

Gaming Bag saat dipakai

Dapat diubah menjadi koper


Sumber:jagatreview.com
Read more »

Berkunjung ke Pabrik Motherboard Gigabyte


Pada hari ketiga Computex 2011, tim JagatReview memilih untuk menelusuri NanGang agar kami dapat menyajikan berita mengenai booth yang ada disana kepada Anda. Akan tetapi, atas undangan Gigabyte, saya sendiri harus mengunjungi pabrik Gigabyte yang terletak di Nan-Ping, Taiwan. Saat itu, cuaca sedang cerah dengan angin yang berhembus cukup kencang. Pihak Gigabyte pun meminta saya agar menunggu di lobby depan gedung Taipei 101.
Tepat pada jam 14.00 waktu Taiwan, saya beserta rombongan media lainnya memasuki sebuah bis yang akan mengantarkan kami ke Nan-Ping. Jarak antara Taipei dengan Nan-Ping memang tidak dekat. Perjalanan harus ditempuh dengan waktu sekitar satu jam. Itu pun saat keadaan jalan tidak macet.

Pintu masuk gedung pabrik Gigabyte.

Sesampainya di sana, udara yang dirasakan berbeda dari Taipei. Udara di Nan-Ping ternyata lebih sejuk dibandingkan dengan Taipei. Padahal, bisa dikatakan bahwa udara yang ada di Taipei sama seperti udara yang ada di pedesaan Indonesia. Kami pun bergegas memasuki pabrik Gigabyte.

Miniatur pabrik Gigabyte yang terbuat dari komponen motherboard.
Setelah para media masuk ke ruang lobby Gigabyte, kami langsung melihat adanya miniatur dari pabrik Gigabyte tersebut. Setelah dilihat dengan seksama, ternyata miniatur tersebut terbuat dari beberapa komponen motherboard. Komponen-komponen tersebut seperti heatsink, slot PCI, slot PCI express, slot RAM, CD, dan lain sebagainya. Cukup kreatif, bukan?

Masker? Memangnya siapa yang sakit?

Belum puas melihat miniatur tersebut, tiba-tiba salah seorang karyawan pabrik tersebut membagikan sesuatu. Saat benda tersebut berada ditangan saya, saya langsung menyadari kalau benda tersebut ternyata adalah sebuah masker! Sempat terdengar dari salah satu peserta rombongan berkata, “Buat apa masker ini?”.

Ternyata benda tersebut bukanlah sebuah maskser, melainkan alas sepatu.
Ternyata benda tersebut bukanlah sebuah masker. Benda tersebut adalah sebuah alas kaki agar debu dari luar pabrik tidak masuk ke dalam. Hal ini demi menjaga agar pabrik tersebut terbebas dari debu. Debu tentu dapat mengganggu sebuah proses produksi, misalnya saat produksi motherboard yang sedang berlangsung.

Lift untuk menuju ke ruang pertemuan, 

Daftar lantai pada pabrik Gigabyte.

Setelah menggunakan alas sepatu tersebut, kami langsung dipandu ke lantai delapan yang sebenarnya merupakan tempat untuk diadakannya konferensi dan pelatihan. Kami dibawa ke lantai tersebut karena salah seorang perwakilan dari Gigabyte, Mr. Herbert Fan, akan memperkenalkan secara lisan mengenai pabrik Gigabyte. Menurut Herbert Fan, saat ini Gigabyte telah memiliki empat buah pabrik. Dua di antaranya berada di Taiwan, yaitu Nan-Ping dan Ping-Jen. Dua lainnya terletak di negara China yang terletak di daerah Ning-Bo dan Dong-Guan.

Herbert Fan, perwakilan dari Gigabyte.


Penjelasan mengenai pabrik Gigabyte berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Setelah itu, kami pun di pandu untuk memasuki ruang dapur dari pabrik Gigabyte. Seperti apa proses pembuatan motherboard Gigabyte? Simak saja pada artikel kami berikutnya.

Sumber:jagatreview.com
Read more »

Mengintip Dapur Pembuatan Motherboard Gigabyte

Anda sudah membaca artikel Berkunjung ke Pabrik Motherboard Gigabyte? Sebelum membaca artikel yang satu ini, ada baiknya Anda membaca artikel tersebut terlebih dahulu.

Ruang Air Shower, untuk membersihkan para pengunjung dari debu.      
Setelah mendengar penjelasan singkat dari Herbert Fan, para pengunjung dipersilahkan turun dari lantai delapan ke lantai tujuh melalui tangga. Untuk memasuki ruang pembuatan motherboard tersebut, para pengunjung harus terlebih dahulu melewati sebuah ruang Air Shower. Ruang ini ditujukan untuk membersihkan para pengunjung dari debu yang menempel di sekujur tubuh mereka. Walaupun tidak 100% bersih, akan tetapi tindakan ini sangat dibutuhkan.

Mesin yang berwarna kuning merupakan model lama. Mesin yang di depannya merupakan model yang baru.

Hal pertama yang kami lihat adalah banyaknya mesin yang ada di sana. Gigabyte sendiri sekarang telah membeli beberapa mesin baru untuk meningkatkan produktivitas pembuatan motherboard-nya. Mesin yang terlihat di gambar atas ditujukan untuk melapisi board yang masih kosong, seperti sebuah laminating.

Papan yang masih kosong, hanya berisikan gambar saja.  

Papan yang masih kosong dapat Anda lihat melalui gambar di atas. Beginilah bentuk awal dari setiap motherboard Gigabyte. Tidak ada slot dan port yang terpasang di sana.

Proses pelapisan papan.

Setiap papan yang ada dilapisi oleh sebuah pelapis, sampai board tersebut menjadi mengilap. Hal ini membuat board-board tersebut siap untuk dipasangkan komponen. Komponen pertama yang dipasang adalah socket untuk prosesor dan juga chipset seperti southbridge, sound, LAN, dan lain sebagainya, langsung dari mesin. Untuk pemasangan komponen lainnya, para rombongan dipandu untuk turun ke lantai lima.

Pemasangan manual port dan kapasitor. 

Pemasangan slot PCI Express. 

Pemasangan kapasitor, port di bagian backpanel dan slot ekspansi dilakukan secara manual disini. Ya, benar, tidak ada mesin yang memasangkan komponen-komponen tersebut. Uniknya, sepertinya kami menemukan beberapa orang pekerja yang berasal dari negeri sendiri. Entah benar atau tidak, karena mereka tidak diperkenankan berbicara saat bekerja di pabrik.

Penyolderan seluruh komponen motherboard yang telah dipasang.

Setelah komponen tersebut dipasang di tempatnya, kini giliran motherboard tersebut disolder secara keseluruhan dengan sebuah mesin. Pekerjaan tersebut membutuhkan waktu kurang dari satu menit. Tentunya setelah disolder secara otomatis, beberapa pengawas masih harus melihat secara teliti, apakah ada titik yang belum tersolder oleh mesin tersebut sehingga harus disolder secara manual.

Setelah semua disolder, giliran heatsink yang dipasang secara manual.

Setelah semuanya beres, kini giliran pemasangan heatsink. Heatsink tersebut dipasang manual oleh beberapa pekerja. Uniknya, para pekerja tersebut dapat memasang seluruh heatsink dengan waktu kurang 30 detik! Hal ini tentu harus dilakukan dengan sangat teliti. Oleh karena itu, setelah pemasangan heatsink, rekan kerja di sebelahnya akan mengecek apakah heatsink sudah terpasang dengan benar atau belum.

Motherboard secara acak dipilih dan diuji dari error.

Setelah semuanya beres, kini tinggal pengujian motherboard tersebut. Sampel yang diambil adalah sampel acak. Motherboard diuji apakah lolos dari segala error atau tidak. Tentunya, hal ini sangat penting mengingat motherboard tersebut akan dilepas ke pasaran.

Persiapan kotak penjualan. 

 Setelah itu, kami dipandu untuk turun ke lantai dua. Di lantai inilah motherboard-mortherboard tersebut di masukkan ke dalam kotak. Hal pertama yang dapat dilihat adalah sebuah mesin yang merakit karton pipih menjadi sebuah kotak paket penjualan.

Motherboard serta bonus perlengkapan dimasukkan ke dalam kotak secara manual.

Setelah semua karton diubah menjadi kotak penjualan, Motherboard serta bonus perlengkapan dimasukkan ke dalam kotak penjualan secara estafet.

Paket penjualan siap untuk dipakai.

Setelah semuanya selesai, setiap paket penjualan ditumpuk untuk selanjutnya dimasukkan ke dalam sebuah kotak besar.

Paket penjualan dimasukkan ke dalam dus besar.
Dus diikat secara otomatis.
Setelah paket penjualan dimasukkan ke dalam dus besar, secara otomatis dus tersebut diikat sehingga tidak mudah terbuka.

Motherboard siap dikirim ke distributor.

Setelah diikat, seluruh motherboard tersebut siap dikirim ke distributor-distributor di seluruh dunia. Selesailah Gigabyte Factory Tour pada Computex 2011 tersebut. Bagaimana motherboard tersebut sampai ke tangan Anda dari distributor, tentu bukanlah bagian dari artikel ini.

sumber:Jagatreview.com

Read more »

Banjir Tablet di JCC


Jakarta Convention Center (JCC) seperti dibanjiri Tablet PC di ajang Indonesia Celluler Show 2011yang berlangsung hingga Minggu (12/6/2011) besok. Beragam vendor, mulai yang merek global hingga lokal menawarkan ragam tablet dengan kelebihannya.Untuk yang merek global, pastinya sudah ada iPad dan Samsung Galaxy Tab. Di stand iBox, iPad 32GB yang dijual Rp 5 juta bahkan sudah sold out. Sementara, Samsung Galaxy Tab tampak masih menghiasi beberapa stand.
Di ajang ini pula, Acer memamerkan tablet terbarunya, Iconia Tab A 500. Tablet ini dijejer di depan stand dan pengunjung pun dipersilakan mencoba kehebatannya. Cukup banyak yang tampak antusias mencoba. Desain Iconia Tab A500 tampak lux dengan bagian belakang berwarna kelabu. Dengan ukuran 10,1 inchi, tablet ini memiliki OS Android 3 Honeycomb, kamera 5MP dengan flash, dan kemampuan video recording.
Kelebihan yang banyak dilirik ialah kemampuannya terhubung USB. Tablet ini dibanderol dengan harga Rp 4,29 juta untuk 16 GB dan Rp 5,09 juta untuk 32 GB. Tambahan 3G Router dan 3 bulan paket data unlimited XL hanya 300 ribu selama pameran.
Di jajaran tablet harga miring, ada Nexian, Tabulet, Ivio, serta Huawei. Tabulet bahkan berani menjual Tabulet Mac seharga Rp 1,2 jutaan meski konsumen harus inden dan DP sebab stok di stand sering habis.
Sementara itu, Tabulet juga membawa tablet terbarunya, Troy, yang baru saja diluncurkan minggu ini. Tablet ini memiliki prosesor ARM Cortex-A9 CPU dan selama pameran dibanderol dengan harga Rp 2,3 jutaan.
Ada lagi brand asal Taiwan, Ivio, yang membawa tabletnya, Twilight 7, diklaim sebagai tablet hybrid EVHO/HSPA pertama di dunia. Tablet dengan kamera 3MP dan kapasitas hingga 32GB ini dijual seharga Rp 2,9 jutaan.
Ada juga Nexian Genius yang juga berplatform Android dan dijual seharga Rp 2,4 jutaan serta Huawei Ideos S7 Slim yang nantinya direncanakan dijual seharga Rp 3,3 jutaan.
Bagi yang berminat belanja tablet, ada baiknya berkunjung, mengambil brosur serta melihat spesifikasinya lebih detail. Jika bisa, mencoba tablet yang akan dibeli lebih baik sehingga tahu betul kehandalannya.
Read more »